Wednesday, January 26, 2011

Crystal and The Time Rolling (special edition!) part 3

"tuan putri,makanan sudah siap!!"teriak salah seorang pembantunya
"iya.. oh ya,kau mau masuk?"ajak priosella.
"umm..."
"ayo!masuk saja!"seru priosella menarik kedua tangan crystal
"uaaa..iya iya!"



di kamar priosella...
"jadi kau tidak punya kakak atau adik??"heran crystal
"hmm..iya"
"apa.. kau tidak merasa..."
"merasa apa?"sahut priosella memotong omongan crystal
"merasaa... sendiriann??"lanjut crystal
"umm... sendirian?? sendirian ya? entahlah.."lirihnya pelan

"hei! hei! lihat! ada anak anak juga diluar!"seru crystal menunjuk ke jendela kamarnya
"ehh?"
"kau tidak ingin bermain dengan mereka?"ajak crystal..
"tidak.."jawabnya
"ke..kenapa?kau kesepian kan??"
"kesepian??"
"iya.. apa kau tidak ingin menyapa mereka??
"hmm..kurasa tidak"
"hah?"
"percuma saja,crystal... mereka tidak ingin berteman denganku"ungkapnya sedih
"ehh.."
"aku..tak akan pernah menjadi temannya"
Crystal ikut bersedih mendengar kenyataan yg ada
"bersemangatlah..."seru crystal
"hhhh..."priosella menghela nafas lebar
"aku pergi dulu ya..."sambungnya lagi
"uhh,aku harus melakukan sesuatu agar dia kembali semangat!"batin crystal



diluar..
"hai.."sapa crystal ke tiga perempuan itu
"hai juga!"balas mereka
"aku crystal.. kalian siapa?"
"aku flora.."
"kalau aku fiona"
"dan aku friska"
"hmm...apa kalian tidak mau bermain dengan priosella?"
mereka berpandang pandangan
"priosella?? siapa itu?"heran flora
"dia putri dirumah ini"jawab crystal
"ohh,gadis itu.."ucap fiona
"ah? kau kenal?"kaget friska
"tentu.."
"jadi?kalian mau main dengan dia??"tanya crystal
"oui!"ucap mereka


crystal pun hendak memanggil priosella tapi..
"mama! aku tidak ingin les ini les itu! aku ingin bebas!"isak priosella
"priosella! kamu harus ikut peraturan seorang putri!"tegas mamanya
"tapi,,,"
"tak ada tapi tapian! kalau kau keberatan pergi dari sini!"bentak mamanya
"hiks..mama jahat!"tangis priosella sambil berlari keluar.
"priosella!!!"teriak crystal memanggilnya
tapi dia terus berlari



bersambung

Sunday, January 23, 2011

My Wings 5

"Bagaimana?? Sudah puas Bercakap cakapnya?!"Tutur Daphnie
"Daphnie,apa yg sebenarnya kau inginkan dari ayuka?!"Tegas Sonata
"Ahahaha...yg kuinginkan adalah kekuatan istimewa itu"jawab Daphnie
"Argh,sudah kuduga! Pasti dia ingin kekuatan itu!"Geram sonata
"Hha? Kekuatan istimewa? Apa itu?"Heran Ayuka
"Ceritanya panjang nanti akan kuceritakan!"Sahut Sonata.
"Baiklah! Mars fire dragon!"Daphnie mulai mengeluarkan kekuatannya
"Blue Ocean waves! GO!"
"Hahahahaa.. Sonata! Kau itu terlalu baik pada gadis ini..! Sebaiknya kau menyingkir saja!"Kesal Daphnie
"Kyaaa!"Sonata langsung terhembus jauh.
"Ahh,sonataaa!"Teriak ayuka
"Hahaa...tinggal kau,Charm Pink! Ayo lawan aku!"Tantangnya
"Width promanade!!"Lagi Lagi daphnie kembali menyerang.
"Ba..bagaimana ini? Apa yg harus lakukan?"Panik ayuka
"Ayo,ayuka! Berjuanglah!!!!"Seru Sophie yg terjebak dalam tabung.
"Uhh..bagaimana ini??? Ya tuhan...tolong aku"batinnya kecil.
"Matilah kau,charm pink!"Geram daphnie mendekatinya.
"Aku...aku..aku.."
Sinar yg terang langsung menyelimutinya..
"Arg,sinar ini?! Ini..."
"Shiny Heaven!"Seru ayuka.
Sebuah sinar besar pun melenyapkan daphnie dibumi ini



Semua pun kembali seperti semula...
Sonata di bawa ke Clinic Hearty di Fairy Dreamworld
"Sonata?kau sudah sadar?"Sapa Ayuka.
"Hai,ayuka...aww"rintihnya
"Sebaiknya kau istirahat dulu,sonata.."Saran ayuka
"Umm...baiklah.."
"Ok,aku keluar dulu ya!"
"Iya.."
BLaM pintu pun ditutup oleh ayuka.
"Bagaimana?"Tanya Sophie.
"Dia masih butuh Istirahat.."
"Ohh.. Ya sudah,kau pulang saja..untuk sementara sonata akan kuurus bersama dengan peri lainnya"
"Ok.."


Keesokan harinya..
"Hai,sophie!"
"Hai juga! Kok ga sekolah?"
"Ga...hari ini aku libur"
"Ouu.."
"Mana sonata?"
"Umm...dia sedang diruang musik.."
"Ruang musik??"

Ayuka pun mengintip diruang musik..
NaNaNaNaNa...
Teng Teng...
Sonata sedang bermain piano rupanya
"Sonata?"
"Ehh,ayuka? Ada apa?"
"Libur sekolah juga ya?"
"Tidak.. Aku hanya izin beberapa hari"
"Izin? Kenapa?"
"Entahlah... Aku hanya badmood"ucapnya
"Oh ya,rambutmu dipotong pendek ya?"
"Iya.."
"Padahal lebih bagus panjang.."
"Iya,aku tau... Aku hanya ingin kehidupan baru"
"Maksudmu?"
"Maksudku,aku ingin gaya ku yg baru.."
"Ohh..."
"Ayuka.."
"Iya.."
"Sebenarnya.."


Bersambung

My Wings 4

"Pagi,Ayuka!"Sapa Reina
"Pagi juga"balas ayuka
"Tumben dateng pagi..?"Heran Reina
"Iya..oh ya,ada apa sih?? Kok kayaknya rame banget di pojok sana??"Ucapnya.
"Ehehe...kau pasti mendengar suara suara mereka ya? Itu.. Ada anak baru,Namanya Elenna"jawab Reina
"Ohh,anak baru ya?"
"Iya..katanya sih pindahan dari Hokaido,padahal baru masuk tapi sudah langsung dikerumuni banyak orang"pikir Reina
"Pasti dia cantik..."Tebak ayuka
"Bukan cantik lagi,ayuka...dia itu berwajah malaikat"desah reina
"Wajah malaikat???"
"Yup! Tuh,cowok cowok uda pada centil ngedeketin dia"celetuk Reina.
"Hahaaha.."Mereka tertawa


Saat pelajaran dimulai..
"Anak anak,kita kedatangan murid baru dari Hokaido"jelas Bu Yaoru
"hai,aku Elenna Masaki..senang berkenalan dengan kalian"ucap reina dengan senyuman manis
"Wuaa...manisnyaaa"desis cowok cowok gaje dibelakang Reina
"Hoiii!! Dasar centil.."Geram Reina menjitak satu persatu.
"Aduhhh,ampunn..."
"Ok,Elenna duduklah sesuka hatimu"
"Umm...aku duduk disamping gadis itu saja"ucapnya sambil menunjuk kearah ayuka
"Sstt..ayuka dia memilih duduk disebelah mu"bisik reina
"Hha?? Aku? Kenapa dia memilihku?"
"Entahlah..."

Elenna pun duduk disebelahnya
"Hai salam kenal,kasaragi"bisiknya dengan nada agak aneh
"Darimana kau tau namaku?"Heran ayuka
"Bukan urusanmu.."Ucapnya sinis
"Anehhh.."Batin ayuka
Selama Pelajaran,Ayuka merasa aneh..
Rasanya seperti ada sesuatu yg bersinar dari dalam buku diarynya
"Ada apa ini?"Gumamnya kecil.
"Stop time mode on!"Kata elenna sambil menjentikan jarinya
CRING!
Ayuka pun dapat melihat lagi..
"Apa apaan ini?? Siapa kau sebenarnya?!"Tegas ayuka
"Ahahaha... Mungkin kau akan sedikit terkejut,I'm Daphnie"
"Ayuka..ayuka..hati hati dengannya!!"Seru Sophie yg langsung menampakan dirinya.
"Sophie?"
"Dia..dia berbahaya!! Dia ingin...aww"Sophie langsung terlempar oleh serangan Dahpnie.
"Diam kau,mahkluk bodoh!"Geramnya.
"Sophie!! Hey kau! Apa yg kau lakukan padanya"kesal ayuka
"A..Ayuka... Dia itu Daphnie Sherman,Sang Iblis maut yg ingin menghancurkan para malaikat yg mempunyai kekuatan spesial didalam tubuhnya.."
"Siapa itu?"
"Ini aku Sophie...aku bicara melalui jiwamu"
"Oh,rupanya kau Sophie.."
"Cepat! Kau harus bertransformasi!"Seru Sophie
"Ehh? Bagaimana caranya?"
"Cukup ucapankan THE CHARM PINK CHARACTER"
"Haruskah?"
"Iyaaa! Sekarang!"
"THE CHARM PINK CHARACTER!!"
Ayuka langsung berubah wujud menjadi malaikat yg memiliki sayap
"Woww..indahnya"desah ayuka memperhatikan kedua sayap putihnya.
"Kau seudah menjadi calon malaikat,ayuka.. Sekarang namamu ada lah Charm Pink"jelas Sophie
"Akhirnya...kau berubah wujud juga ahahahaha"ucap Daphnie sinis
"Tapi,,bagaimana aku bisa menggunakan kekuatanku,sophie?"
"Ikuti kata hatimu!"
"Tapi.."
"Ikuti! Ikuti kata hatimu!! Maka kau akan tau jawabannya!"
Ayuka sempat Heran dengan kata kata sophie..
Tapi ia berusaha untuk mengerti
Ia memejamkan matanya dan merasakan
"Ikuti...kata hatiku? Dimana..dimana kuncinya itu??"Batinnya.
"Ayo,ayuka kau pasti bisa! Aku yakin kau bisa menemukan kunci kata hatimu! Kau harus bisa,ayuka! Ayukaa!!"Teriakan Sophie langsung menyadarkan ayuka.
"Sophie?? Kau... Kau mempercayaiku?"Batin ayuka
"Ayuka..berusahalah! Kau harus percaya pada dirimu sendiri!!"Lagi lagi teriakan sophie menggema hingga ke lubuk hati ayuka yg terdalam
Seketika ayuka ingat kejadian 5 thn yg lalu..
Saat ia bersama sama dengan sonata..
#flashback!
"Wow,kau hebat dalam bermain piano!"Puji ayuka.
"Hehe..terimakasih! Ayuka,kapan kau bisa melihatku menjadi pianist suatu saat nanti?"Tanya sonata
"Ehh... Aku?"
"Iya.. Ayuka mau kan melihatku suatu saat nanti?"
"Tentu saja..pasti..aku pasti akan berusaha bisa melihatmu"ucap ayuka tersenyum
"Janji ya.."
"Iya,aku janji.."
#flashback off



"So..sonata? Kenapa aku memikirkan dia disaat seperti ini?"Isak ayuka meneteskan airmata
"Ayuka..."Suara yg lembut mengetuk hatinya.
Suara lembut yg sering ia dengar...
Suara lembut yg tak asing ditelinganya.
"Sonata?!"Kaget Ayuka.
"Jangan menangis lagi ya..."Ucap Sonata mengelus kepala ayuka.
"Hiks..aku tak menangis kok"jawab ayuka yg masih terisak.
"Bohong..kau menangis karena ingat aku kan?"
"..."
"Ayuka?"
"aku..aku..aku rindu sonata!"Ucapnya memeluk erat gadis tersebut.
"Aku juga...rindu padamu ayuka"
"Ayuka! Sonata!"Panggil Sophie.
"I..iya? Ada apa Sophie?"Heran sonata.
"Daphnie mulai mengisi energinya.."
"Apa?.."Kaget sonata
"Memangnya,kau kenal Daphnie?"Tanya Ayuka.
"Tentu..dia musuh terbesar kami ayuka!"
"Jangan jangan kau juga..."
"Yup,kau benar..aku juga calon malaikat sepertimu"
"Blue Saphire,Charm Pink! Ayo kalahkan Daphnie!"Seru sophie menyemangati.
Mereka mengangguk tanda setuju..


Apa yg akan terjadi selanjutnya?
Apa tujuan daphne sebenarnya?
Hm...


Bersambung

Friday, January 21, 2011

Crystal and The Time Rolling (special edition!) part 2

"uhhh..kenapa tiba tiba aku jadi merasa lesu begini ya???"gumam crystal sambil merebahkan tubuhnya ke kasur.
"hoammm....pagi,crystal"sapa selly yg baru bangun.
"pagi juga.."
"ada apa? kok,kelihatannya lesu begitu??"heran selly agak cemas.
"ahh,entahlah...tubuhku mendadak panas sekali"ujar crystal memeggangi keningnya
"wahhh,itu sih..kamu demam!"kaget selly tersentak
"demam ya?"
"lebih baik kau istirahat saja dulu!"nasihat selly
"tidak...aku harus menyelesaikan tugasku dulu"
"tugas apa?"heran selly
"umm,,,selly apa kau mengenal priosella altamorta??"tebak crystal
"ehh? kenal...memangnya kenapa??"
"ti..tidak kok! selly pinjam alat pemutar waktu mu"ucap crystal
"alat pemutar waktu??"
"iyaaa! yang waktu itu kau berikan padaku.."
"pemutar waktu..pemutar waktu... oh iya! aku ingat! tapi,alat itu sudah tidak bisa digunakan lagi..."jawab selly
"kenapa?"
"aku juga tidak tau..sepertinya,ada yg rusak dibagian dalamnya"pikir selly
"selly! boleh aku minta bantuanmu??"
"bantuan?? bantuan apa?
"aku mohon!! pasti ada alat pemutar waktu selain itu..!ya kan?"
"ya,itu memang benar sih..tapi,itu kan milik prof.horisson"
"ayolah,selly.."pinta crystal.
"haa...apa boleh buat,baiklah ini dia!"
selly memberikan sebuah kalung emas berbandul kompas kearah crystal.
"apa ini?"heran crystal
"itu time rolling..."
"wahh,terimakasih ya,selly!!!"seru crystal
"tapi..."
"tapi apa?"
"alat itu hanya bisa digunakan 3 kali..!"
"yayaya..tenang saja! semuanya pasti akan baik baik saja.."ucap crystal
"repetir una!"ucap crystal melewati dimensi waktu
"ya,kuharap juga begitu...semoga baik baik saja"lirih selly



zrashhh!
crystal langsung melihat banyak bunga bunga di depan matanya
"wawww,dimana ini?"kagumnya.
"hei,sedang apa kau disini?"sapa seorang gadis sebaya dengannya
"ehh,aku hannya...hanyaa..um..apa ya?"pikir crystal
"ouuu,ya sudah..perkenalkan namaku Priosella Altamorta "ucap gadis tersebut.
"apa?!jadi,aku kembali ke 13 thn yg lalu??? saat priosella masih muda ya?"batin crystal gugup.
"hai juga..aku crystal primenger"balas crystal
"hihi..senang bertemu denganmu! apa kau mau bermain putri putrian?"ajaknya
"hha?putri putrian?? tapi..tapi..."
"ayo sudah...pasti kau akan senang"ajaknya

"nah,coba kau pakai ini..pasti cocok!"ucap priosella
"umm..maaf,kalau boleh tau,kamu kan sudah 13 thn tapi kok masih suka main permainan anak kecil seperti ini??"heran crystal menatap lekat lekat kedua mata coklat priosella.
"hehe...karena menjadi putri adalah impianku"jawabnya
"tapi,kau kan memang seorang putri"
"yaa...seperti yg kau lihat,aku seorang putri....tapi,bukan putri seperti ini yg aku inginkan.."lirihnya
"...."
"aku ingin bisa menjadi putri bunga..."serunya lagi
"..."
"oh ya,kau berasal dari mana?"
"ehh,aku...aku dari lembah zevara fandous"jawab crystal
"apa disana banyak orang??"
"tentu saja! itu tempat yg mengasikan..!"
"ouhhh.."lirihnya
"priosella?"
"umm ya?"
"apa...tak ada orang lagi disini selain kau?"
"umm ada sih"
"lalu,mana teman temanmu??"tanya crystal
"teman??...apa itu teman?"heran nya
"ehh,jangan jangan kau tak tau teman ya??"
"tidak.."
"ohh,baiklah..teman adalah orang yg bisa diajak bermain,tertawa,sedih pun juga"
"apa..crystal punya teman?
"tentu..."
"kau sendiri?"crystal balik bertanya.
"aku..tidak ada"
"hah?tidak ada?"
"ya.."
"apa tidak kesepian?"lirih crystal
"kesepian...?"
"kau tak tau juga ya?"
priosella menggeleng
"kesepian itu...um..apa ya?...errr..semacam...aduhh,susah sekali deh untuk dijelaskan.."
"ohh begitu.."
"tuan putri! waktunya makan!!"teriak salah seorang pembantunya
"iya iya!!"


apa yg akan terjadi selanjutnya??

bersambung

Tuesday, January 18, 2011

My Wings 3

Didalam mimpinya,Ayuka melihat suatu tempat yang...sangat ajaib!ajaibnya lagi,ayuka bisa melihat!!
"Hai,gadis manis..."Sapa seorang peri kecil
"Ehh,hai juga...wahh,kamu imut sekali ya?"Balas ayuka memegang peri peri itu.
"Hehe...terimakasih! Oh ya,selamat datang di Fairy dreamworld..."Ujar peri itu bersemangat.
"Sebelum itu,aku mau tanya namamu..."Sambung peri itu lagi.
"Um..aku Ayuka,kmu?"Ayuka bertanya balik.
"Aku Sophie!"Jawab sophie.
"Lalu,kenapa mataku bisa melihat?"Heran ayuka.
"Kalau itu sih...hal biasa,disini hal yg mustahil bisa terjadi!"Seru sophie.
"..."Ayuka terdiam.
"Kenapa? Ada yg salah?"Tanya sophie.
"Um...tidak kok,oh ya! Kenapa aku bisa ada disini?"Tanya Ayuka.
"Hmm...biar kujelaskan! Setiap 1 thn sekali,kami akan menyeleksi para manusia yg memiliki impian yg mulia..."Jelas sophie.
"Impian yg mulia..? Tunggu! Lalu,kenapa aku dipilih?"Heran ayuka.
"Karena,sebentar lagi...kau akan jadi malaikat..."Jawab sophie.
"Tapi,,"
"Kau tau? Kau satu satunya org yg dipilih,ayuka.."
"...."
"Kau tau kenapa kami memilih mu?? Itu ada didalam hatimu..."Senyum sophie.
"Didalam hatiku?"
"Ya...didalam hatimu..."



KRING KRING!!! Jam weker langsung membangunkan ayuka.
"Uhh...mimpi apa tadi aku?"Gumamnya.
Ayuka merasa biasa biasa saja...matanya pun sama saja,tak ada yg berubah..
"Ayuka!! Cepat turun!!! Kita akan terlambat nanti!"Jerit kak Akari.
"Iya iya,kakakku terSAYANG..."Gerutuh ayuka sambil menuruni tangga dengan santai..
"Huh! Ayo cepat!!!!!"Kesal kak akari menarik tangannya dan berlari.
"Oy! Ayuka! Kmu belum sarapan!"Ucap ibu yg berusaha memanggilnya.


"Hosh..hosh...kakak! Kakiku sakit.."Rintih ayuka berkeringat.
Akari langsung memandangnya lirih...
"owh,aku benar benar minta maaf ya...aku tidak bermaksud membuatmu lelah.."Lirih akari.
"Tak apa...sudah,jangan pedulikan aku kak...kita tak boleh terlambat gara gara aku.."Ucap ayuka berusaha tersenyum dan berlari...

"Jadi,itu ya? Yg namanya Ayuka Kasaragi?...hemm... "Ucap seorang wanita

Siapa wanita itu?

Bersambung

My Wings 2

BRAKK!
Rupanya,Ayuka menabrak seseorang.
"Ahh,maafkan aku"ucap Ayuka.
"Ihh..kalau jalan itu pakai matamu!"Bentak gadis itu.
"Ma..maaf..aku tak sengaja"lirih ayuka.
"Sudahlah,Layla! Percuma kita Berbicara dengan gadis buta tak berguna ini!"Ejek neiko.
"Ahaha...ternyata kau buta ya? Ckckck kasihan sekali..tapi,kurasa kau pantas mendapatkan ini!"Seru Layla mendorong Ayuka hingga jatuh.
"Hei..sudah! Hentikan,Layla!"Pinta Reina yg langsung membantu Ayuka berdiri.
"Cih,rupanya kau Reina..sudahlah,jangan sok baik didepan gadis tak berguna ini..."Kata Layla dengan tatapan sinisnya.
"Mungkin,kau boleh mengejekku sesukamu! Tapi asal kau tau,walaupun mataku ini tak berfungsi..aku masih bisa merasakan semuanya..."Kesal ayuka.
"Ahaha..kalian dengan perkataannya tadi? Ahaha sungguh lucu.."Sahut Layla diiringi tawa dari teman satu kelompoknya.
"Sudahlah,ayuka..."Bisik Reina menarik tangan ayuka ke kelas.

Dikelas,Bu Serika sedang mengajari bahasa Inggris..
Para murid mengerjakan soal kecuali ayuka..
"Ayuka...sini maju kedepan"ajak Bu serika.
"Baik bu.."
Saat maju kedepan tiba tiba,bu serika membisiki telinganya...
"Ayo,kita keluar kelas.. Aku akan memberi soal tanya jawab khusus untuk mu.."Bisik bu serika.
"Soal apa?"
"Pokoknya soal bahasa inggris.."Ucap bu serika menutup pintu.
"Ok...um,khusus untukmu..semua guru memutuskan mengadakan ujian tanya jawab hanya untukmu.."Jelas bu serika.
"Tapi,,kenapa hanya aku?"Heran ayuka.
"Umm..."Bu serika terdiam
"Sudah,tak perlu diceritakan..aku sudah bisa tebak,pasti..karena mataku ini ya?"Tebak ayuka.
Bu Serika kaget mendengar jawabannya ayuka.
"Mm....baiklah,kita mulai sekarang saja ya..."Ucap bu serika mulai memberi pertanyaan kepada ayuka.hebatnya,ayuka dapat menjawab semua pertanyaan bu serika dengan baik dan benar.
"Hebat,aku akan beri nilai A untuk inggrismu..."Ucap bu serika masuk lagi kekelas.


Pulang sekolah..
Ayuka dan Reina pergi ke sungai dekat sekolah..
"Reina..."
"Mm...?"
"Apakah...gadis seperti aku ini tak pernah bisa membahagiakan orang lain?"Tanya ayuka melempar batu kesungai.
"Ehh? Kenapa kau berkata seperti itu?"
"Tapi...memang kenyataannya begitu kan? Gara gara aku,Layla benci padaku...gara gara aku,semua guru guru jadi susah..gara gara aku juga,kamu ikut terlibat dengan kehidupanku.."Lirih ayuka.
"Itu tidak benar... Semua orang yg ada di sekeliling ayuka bahagia dengan keberadaanmu,ayuka... Lagipula,dibalik kekurangan pasti ada kelebihannya..buktinya,kamu bisa masuk ranking 3,lalu kamu berhasil menerbitkan 20 jilid buku novel,kemudian..yg terpenting...kamu sudah membuat semua orang bahagia.."Ucap Reina.
"Benarkah?"
"Tentu saja...apa jangan jangan,,,kau ragu ya?"Tebak Reina.
"Aku...tidak ragu.aku hanya bingung"
Tiba tiba,reina memegang kedua tangan Ayuka...
"Kalau kau ragu,,,aku akan selalu ada disampingmu"desah Reina kecil.
"Reina..."
"Iya?"
"Terimakasih banyak ya.."
"Iya,sama sama..."


"Ibu,aku pulang!"Teriak ayuka.
"Kau lama sekali?"Cibir kak Akari.
"Uhh..dasar! Wekkk!"Ayuka memeletkan lidahnya.
"Eh,sudah sudah...ayuka,kamu ganti baju dulu lalu makan ya"ucap ibu.
"Iya bu.."Jawab ayuka berlari di tangga.
"Nanti jatoh loh!"Teriak kak Akari meledek.
"Ihh..tiap hari itu terus yg diomongin..."Celetuk
ayuka.

Malamnya,Ayuka bermimpi anehh..
Hmmm...apa ya?
Yg dia mimpikan?
Terus baca ya!


Bersambung

My Wings

"Ayuka..ayuka..apa kau bisa melihat awan itu?"Tanya Sonata.
"Um..aku tau,cantik ya"jawab ayuka mengadah kelangit.
"Eh,kamu bisa lihat awan itu?"Heran Sonata.
"Tentu,walaupun mataku tak berfungsi..tapi aku masih bisa merasakannya.."Ungkap ayuka.
"Mm..sonata?"
"Iya.."
"Apa impianmu?"Tanya ayuka
"Impianku ya?..mm,aku ingin membuat ayuka bisa melihat lagi.."Ucap sonata.
"Kalau ayuka sendiri?"Sonata balik bertanya.
"Aku..aku ingin punya sayap.aku ingin terbang suatu hari nanti"jawab ayuka.
"Hei,ayuka..coba pakai ini!"Sonata memberikannya sebuah mahkota yg penuh rangkaian bunga.
"Hmm..harum,pasti bunga ya?"Tebak ayuka.
"Yupp..kau benar!"
"Hehe.."Ayuka tersenyum kecil.
"Ayuka.."
"Iyaa..?"
"Janji ya...tetap jadi temanku"sahut sonata.
"Ehh..kamu menangis ya?"Tanya ayuka.
"Hiks..hiks.."Sonata terisak kecil.
"Kenapa menangis?"
"Maaf,,aku baru memberi tau mu sekarang.. Aku akan pindah ke America besok,ayuka..."Desah sonata yang masih terisak.
"....."Ayuka terdiam.
"Aku benar benar minta maaf..."
"Tak apa kok... Yg penting kita masih bisa bersahabat.."Jawab ayuka meneteskan airmata.
"Ehh?"
"Tapi,janji ya.. Jangan lupa..datang lagi ke sini ya.."Ucap ayuka mengulurkan kelingking kecilnya.
"Tentu,,aku janji...aku pasti akan kembali..pasti.."
Mereka berdua saling berpelukan..


5 thn kemudian..
"Ayuka,ayo cepat..makanannya sudah siap!"Teriak Ibu.
"I..iya.."Jawab ayuka berlari ditangga..
"Usshh..jangan berlari ditangga! Nanti jatuh lho!"Nasihat Akari,kakak ayuka.
"Iya,kak..lagipula aku sudah terbiasa menuruni tangga dengan mata ku ini.."Ucap ayuka duduk dibangku.
"Wah,sekarang Ayuka sudah masuk SMP juga ya..cepat sekali.."Tutur Ibu.
"Ehehe..."Ayuka hanya tersenyum kecil.

Sesampainya disekolah.
"Hai,ayuka!"Sapa Reina
"Oh,hai Reanne!"
"Umm..perlu ku bantu mencari kelas?"Tanya Reina
"Eh,tak usah..aku bisa sendiri kok!"Jawab ayuka.
"Umm..baiklah.."
Reina pun membiarkan Ayuka pergi mencari kelas sendiri.tapi sebenarnya,dia diam diam mengikuti Ayuka dari belakang. Hal itu dia lakukan karena dia takut terjadi hal buruk sama Ayuka.

Hmm...apa yg akan terjadi selanjutnya ya?

Sunday, January 16, 2011

Crystal and The Time Rolling (special edition!) part 1


Di hari pagi yg sangat cerah dan sedikit berangin,Crystal melangkahkan kedua kakinya ke kelas.
Disana,sudah ada Miley,Serena,dan Fertunia...
"Hai,Crystal.."sapa mereka barengan.
Tapi Crystal tetap melangkah ke kursinya tanpa mengucapkan satu katapun..
Fertunia,serena,dan miley saling berpandang pandangan karena heran dengan tingkah crystal yg aneh pagi itu.
"Crystal..?? apa kau baik baik saja??"heran fertunia.
"..." lagi  lagi crystal terdiam dengan tatapan kosongnya.
"haa.. ada apa crystal?? ceritakanlah.."ucap serena.
"iya betul.."sahut miley.
"entahlah,teman teman... hari ini,sepertinya aku tak enak badan"lirih crystal
"aihhh..badan mu panas sekali,crystal!"tutur miley yg mencoba memegang kening crystal.
"hari ini ada ujian kenaikan kelas lho!"sahut fertunia
"iya.. aku agak gugup!! aku takut tak bisa mengerjakan tugas tugas dgn baik.." jawab serena.
"ujian ya??.."gumam crystal kecil.



"anak anak,hari ini akan dibagikan misi khusus untuk kalian!"ujar prof.horisson
"misi kalian adalah untuk mengungkap rahasia seseorang.."sambungnya lagi.
"hha? rahasia siapa?"tanya miley keceplosan,dan langsung membekap mulutnya sendiri..
"pertanyaan yg bagus,sirvamos! yg akan menjadi bahan ujian kali ini adalah Priosella Alamorta..seorang penyihir legendaris yg menghilang entah kemana 13 thn yg lalu,sampa sekarang keberadaannya masih menjadi sebuah misteri yg belum pernah terpecahkan.."jelas prof.horisson.
"tapi,kalau memang misteri itu belum terpecahkan..mengapa anda menugaskan kami untuk mencari tahu hal tersebut??"tanya serena dengan nada yg meninggi.
prof.horisson tersenyum sinis ke arah serena..
"hmm... pertanyaan mu itu terlalu menyinggung,eltenie..tapi,kurasa itu adalah pertanyaan yg patut untuk dijawab.."jawab prof.horisson.
"ouu..maaf jika pertanyaanku menyinggungmu"ucap serena dengan nada agak kesal.
"baiklah,ujian ini akan berlangsung 3 hari.."seru professor.
"3 hari??? gila..."desah athena dari bangku belakang.
"hei,kau pikir apa kita sanggup meyelesaikan misi itu?"bisik fertunia ke arah crystal yg hanya menatap jendela dari pelajaran pertama.
"ehhh,entahlah.."jawab crystal kaget.
"huh...crystal anehh sekali"batin fertunia heran.




istirahat...
"mencari suatu kebenaran misteri yg belum dipecahkan sama sekali?! gilaa!"kesal miley sambil menggerakan kedua tangannya.
"ya,kau tau sendiri sifat prof.horisson yg keras kepala itu.."ucap serena santai.
"haa.. kalian berdua! berhenti membicarakan hal yg sama ..!"dengus fertunia.
"ya..ya..baiklah"
"Priosella Alamorta??? sepertinya aku pernah mendengar nama itu.."batin crystal.
"hei,crystal! kenapa sih?? bengong terus?"heran miley yg langsung membuyarkan lamunan crystal.
"ehh? tidak apa apa.." jawab crystal seraya keluar dari kelas.


hmm...apa yg akan terjadi ya??

bersambung

Friday, January 14, 2011

Crystal and The History Of Nanako Sensou (part 2)

Nih inilah part 2 nya..
Sori kalo datengnya lama bgt! Ya,nyari nyari ide dulu


"Tapi,kenapa kau bisa ada disini?"Heran Crystal menatap Nanako.
"Aku benci..."Desis Nanako.
"Benci? Kenapa?"
"Sudahlah...lupakan saja,kau tak akan mengerti"ujar Nanako.
"Ayolah,siapa tau aku bisa membantumu!"Pinta Crystal.
Nanako berpikir sejenak
"Kerajaanku,,,adalah kerajaan yg sangat makmur di jepang.Semua orang bekerja untuk memenuhi kehidupannya...Tiap hari,aku hanya menatap jendela sambil terus berpikir apakah suatu saat aku bisa bebas seperti mereka? Teman temanku,mereka sering tertawa dan bercanda bersama...sedangkan aku? Aku hanya bisa melihat dan mengeluarkan airmata...aku ingin bebas...aku ingin seperti gadis gadis biasa.."Lirih Nanako.
"Nanako.."
"Maka dari itu,aku...kabur dari istana.."Ucapnya.
"Apa?! Kabur?"
"Ya,kau tau? Aku kabur hanya untuk melihat langit biru ini.."Lirihnya menatap langit.
"Hanya untuk...menatap langit?? Benar benar..impian yg manis..."Gumam Crystal tersenyum.
"Jadi,bisakah kau bawa aku terbang?"Tanya nya.
"Eh,tentu saja..."


Crystal pun mengeluarkan sapu terbangnya..
"Ayo tuan putri!"
"Ihh,jangan panggil aku tuan putri!"Pinta Nanako.
"Hehe..baiklah,Nanako-chan"
"Ok! Kita terbaaang!!"
Syuttt! Mereka terbang melewati lautan dan hutan.
"Ahaha...baru pertama kali aku merasa sebahagia ini!"Teriak nanako menggema.
Crystal hanya tertawa kecil.
Tiba tiba,muncul beberapa pasukan menghadang mereka...
"Hei! Lepaskan tuan putri kami!"Perintah komando mereka.
"Ahh,crystal..itu penjaga negara tetangga istana ku.."Bisik nanako.
"Kumohon sembunyikan aku dari mereka!"Pintanya lagi.
"Tidak akan! Tidak akan ku serahkan putri Nanako pada kalian!"Jawab Crystal.
"ayolah putri! Kembalilah pulang..."Sahut komando mereka ke putri nanako.
"Tidak mau! Aku tidak mau menikah dengan samurai besar itu!"Jawab Nanako kesal.
"Hha? Menikah?"Heran Crystal.
Mereka pun mengeluarkan pedang mereka.
"Express jam on lair!"Seru Crystal.
Mereka semua langsung tak berdaya.
"Ayo kita pulang!"Sahut Crystal mempercepat sapu terbangnya.
"Hei,lihat! Mereka mengejar kita dibelakang!"Teriak nanako.
"Apa?!"
"Hei,kembalikan putri!"
"Oquel ortunel!"Teriak Crystal.
Tiba tiba,pedang sudah terhunus didepan wajah crystal.
"Tak akan kubiarkan kau hidup!"Teriak mereka.
"Kalian ini benar benar tidak ada perasaan!"Bentak Crystal.
"Selama ini,tuan putri hanya bisa melihat dunia dari balik jendela! Tidak kah kalian berpikir!?! Dia juga ingin menjadi orang biasa! Gadis biasa seperti teman teman lainnya!kenapa? Kenapa kalian tak mengerti?!"Bentak Crystal lagi.
Putri Nanako tercengah.
"Tapi,putri harus menikah dengan tuan Rou sekarang!"
"Dia tidak mau! Apa kalian mengerti arti tidak mau?!dia juga memiliki pilihannya sendiri!"
Mereka langsung menjatuhkan pedang mereka.
"Apa apaan ini?! Nanako! Kau harus pulang!"Perintah sang raja yg tau tau dateng entah dari mana(?)
"Ayah!"
"Pulanglah nak!"Pinta Ratu.
"Tapi,,,"
"Kami janji..kami akan membuatmu seperti gadis biasa yg bebas.."
"Benarkah?"
"Kami janji..."
"Nanako,pulanglah..."Pinta crystal.
"Umm..baiklah aku mau pulang"ucap Nanako memeluk ayah dan Ibunya.
Crystal tersenyum lebar..
"So the happy ending..."Batinnya.


"Sampai jumpa Crystal!"
"Sampai jumpa lagi,nanako!"Teriak Crystal.
"Lain kali datang lagi ya!"


"Ohoy! Crystal! Kemana saja kau? Seharian menghilang.."Ucap Serena.
"Iya,kami mencarimu kemana mana!"Sahut miley.
"Ngomong ngomong dimana si Midori itu?"Tanya fertunia.
"Umm...dia pulang"
"Pulang????"Heran mereka.
"Kenapa pulang?"
"Katanya dia mau menjadi dirinya sendiri.."Ucap Crystal tersenyum.
"Nanako...arigatou"batin Crystal.

The end.

Crystal and The History Of Nanako Sensou (part 1)

Dipagi yg cerah,tak biasa nya Crystal belum menginjakan kakinya ke sekolah.Padahal,5 menit lagi bel akan berbunyi.
"Hai Selly! Bagaimana keadaanmu?"Tanya Crystal.
"Ehh,dimana aku?"Selly bertanya balik.
"Kamu ada di Ruang kesehatan..2 hari yg lalu kau mengalami masa pendarahan yg sangat hebat. Kau ingat?"
"Oh ya,tentu... Gara gara Scotch itu kan.."Ucap Selly.
"Pagi,crystal!"Sapa Dr.Diana , sang dokter di ruang kesehatan sekolah ini.
"Pagi,dok!"
"Lho? Kok belum masuk kelas?? Ringgal 5 menit lagi loh.."Heran dokter.
"Hehe..habis,aku mau menjenguk selly dulu"
"Mm..biar kutebak! Selly itu pasti burung merpati yg sangat kau sayangi kan?"Tebak dokter.
"Iya..aku sayang sekali dengan dia,dari kecil hanya dia yg ada disisiku.."Jelas crystal.
"Wahh,benar benar sangat baik ya..."Kata dokter sambil mengelus elus selly.
"Uuh,lihat ini sudah jam berapa...ya sudah aku titip selly dulu ya! Pulang sekolah aku akan mampir lagi!"Teriak Crystal sambil berlari.

Di kelas,Pelajaran Sejarah dimulai...
"Buka halaman 189,disana ada gambar seorang putri keturunan bangsa jepang..nah,tugas kalian adalah cari tau tentang orang ini "jelas prof.horisson melangkah keluar kelas.
"Professor,pelajaran kita kan belum selesai!.."Heran Crystal.
"Ya,aku tau..tapi,aku pikir aku bisa mengadakan jam kosong untuk hari ini"ucap prof.horisson
Semua murid pun tersenyum lebar.
"Hei,apa yg akan kita lakukan pada jam kosong ini?"Tanya miley.
"Hmm..bagaimana kalau kita ke taman saja yuk.."Ajak fertunia.
"Ayo.."
Sesampainya ditaman..
Mereka melihat seorang perempuan berbaju kimono dan membawa samurai panjang dibelakang punggungnya.
"Maaf,permisi.. Apa ada yg tau sekolah Magic Academy?"Tanya gadis itu.
"Yaa! Itu sekolah kami.."Jawab Crystal.
"Oh,bisa kalian antar aku kesana?"
"Um..boleh saja"


"Siapa Namamu?"Tanya Crystal sambil berjalan.
"Iya..kau datang dari mana?"Sambar miley.
"Aku..Midori Shiguyama,aku datang dari jepang"jelasnya.
"Hei,tapi bahasa inggris mu bagus!"Puji serena.
"Ya,dulu ibu mengajar ku bahasa inggris,jadi aku sudah terbiasa"
"Bisa kah kau mengajari kami bahasa jepang?"Tanya fertunia
"Tentu..!"
"Um..apa bahasa jepangnya selamat pagi?"Ucap crystal.
"Kon'nichiwa,jika selamat siang ohayo.."
"Klo malam?"Tanya serena.
"Konbawa.."
"Bagaimana dengan..terimakasih?"Pikir fertunia.
"Arigatou.."
"Wow,sepertinya menyenangkan bisa berbahasa jepang!"Seru Crystal.
"Ahaha..biasa saja"
"Nah,ini dia sekolah kami"tutur crystal.
"ooo,jadi ini yg namanya magic academy.."Gumam midori.
"Memangnya kenapa?"
"Ehh,tidak"sangkal midori.
"Oh ya,ngomong ngomong pedang dibelakang punggung mu itu buat apa?"Tanya Crystal.
"Oh,ini samurai.. Biasanya orang jepang menggunakannya untuk beladiri"jelas midori.
"Beladiri? Apa itu beladiri?"Heran Serena.
"Iya,rasanya aku belum pernah mendengar kata itu.."Sahut miley.
"Beladiri adalah semacam latihan latihan yg memiliki banyak kegunaannya..contohnya,karate,taekwondo,kendo,dan banyak lagi.."
"Owww begitu.."Jawab mereka meng O kan mulutnya.


"Profesor,ada yg ingin bertemu denganmu!"Ujar crystal
"Masuklah."
"Perkenalkan..aku Midori Shiguyama"
"Baik..apa maksud kedatanganmu?"
"Aku..aku..aku ingin..bertemu seseorang..bolehkah aku menginap disekolah ini untuk sementara?"
"Boleh.."

"Westernyx Oz"seru Crystal.
"Wow,kau bisa menggunakan sihir..?"Heran midori.
"Tentu.."
"Bisakah kau terbang?"tanya midori dengan mata yg sayu dan bening sekali.
"Bisa.."
"Jika bisa,,,tolong bawa aku jauh dari kehidupan ini..tolong bawa aku pergi ketempat lain yg ada di balik awan sana.."Lirihnya.
"Ehh,midori?"
"Ada apa?"Sambung crystal lagi..
"Janjilah..jangan beritahu pada teman teman mu ya"
"Um..ok"
"Sebenarnya,,,namaku bukan midori"ucapnya sambil membuka rambut yg dari tadi ia sembunyikan.
"Aku..Nanako Sensou"lirihnya.
"Nanako sensou? Jadi,kau putri?"Tebak crystal.
Nanako hanya menunduk sambil mengangguk.


Bersambung

Crystal and The Power Of Ghana (part 4)

"Apa sebenarnya yang kau incar?!"Teriak Crystal.
"Ouu..yg kuincar bukanlah hal yg besar,aku hanya mau gelang itu"ucapnya sambil menunjuk gelang milik Crystal.
"Apa?!"
"Cepat berikan gelang itu!"Pinta Scotch maju 1 langkah dari tempat ia berdiri.
"Tidak!"
"Tidak? Kenapa tidak?"Tanya Scotch dengan senyum sinis khasnya.
"Karena..ini satu satunya barang peninggalan ibuku,aku..aku tidak akan pernah memberikannya pada siapa pun "lirih Crystal.
"cih! Itu bukanlah alasan yg baik! Cepat berikan pada ku atau aku ku bunuh semua teman temanmu!"Geram scotch.
"Crystal!!"Teriak fertunia dan serena.
"Wahh,,2 induk tumbuh lagi 2..benar benar menarik!"Desis Scotch.
"Crystal kami tau cara mengalahkan..hmpth hpth!!"Serena terbekap oleh sebuah gelembung besar sehingga tak bisa bicara sama hal yg dengan fertunia.
"Serena,Fertunia!"Teriak Crystal.
"Ahaha...percuma! Mereka tak akan bisa mendengar teriakan mu selama ada didalam gelembung itu!"Ucap scotch
"Cr..ys..tal.." Suara itu terdengar dari samping crystal,
"Miley!!"Kaget crystal.
Tapi terlambat,,,Miley sudah menjadi batu...
"Kejam! Apa yg kau lakukan pada teman temanku?!"Teriak crystal meneteskan air mata.
"Kejam kau bilang?! Perbuatan ayah dan ibumu lebih kejam dari ini semua!"Jawab scotch.
"Ayah dan ibuku? Mana mungkin?"
"10 thn yg lalu,aku adalah orang terhebat di sini..tapi,ketika ayah dan ibumu beranjak dewasa,kekuatan mereka melebihi kekuatanku.!! Mereka merebut semuanya dari ku!! Kekuasanku,kehormatanku,dan kehebatanku di ambil semua oleh mereka!"Geram Scotch.
Crystal hanya diam tanpa kata,tiba tiba selly datang..
"Crystal,aku sudah temukan cara untuk melawannya..!"Bisik selly ketelinga Crystal.
"Benarkah?"
"Iya.."
"Kelemahannya..aww!"Selly tertembah oleh panah milik seseorang.
"Selly!! Bertahanlah!"Ucap Crystal.
"Tak lama lagi..burung itu akan mati!"Desis scotch.
Mendengar pernyataan scotch amarah crystal murka.
"Kau?!"
"Fire pompadour!"Seru crystal.
"Thunder blast!"
BUK! Crystal tersungkur lemas dilantai.
"Crystal..crystal..bangun..bangun.."Bisik seseorang.
"Siapa kau?"
"Kau..harus bisa..membuka segel itu.."Desah orang itu.
"Aku..ghana.."Lanjutnya.
"Tapi,,aku tak tau cara membuka segel itu.."
"Tentu kau bisa..percayalah..kau bisa..tak ada hal yg mustahil..percayalah..crystal.."Orang itu lama lama menghilang.


"Tamatlah riwayatmu,primenger!!"Seru scotch menghunuskan pedang panjang ke arah crystal.
Tapi,keajaiban pun muncul...
"Aku bisa..harus..bisa..aku.."Kata Crystal kecil.lalu munculah cahaya yg keluar dari tubuh nya.
"Agh! Cahaya itu...batu ghana!"Kesal scotch.
"Aku bisa..ibu..ayah..kakak..lihatlah aku...aku berhasil.."Batin Crystal meneteskan air mata.
"Ahh..hentikannn! Hentikann!"Scotch langsung berubah jadi tikus kecil.
Dan..teman temannya sudah sehat kembali..
"Crystal!!"Seru ke tiga temannya itu.
"Uhh..hiks..hiks.."Tangis crystal kecil.
"Ada apa?kok nangis?"Heran fertunia.
"Aku..senang..bila..kalian sudah kembali.."Tangisnya.
"Ohh,Crystal..."Ucap serena memeluk crystal.
"Aku juga sayang crystal.."Sahut miley ikut ikutan.


Keadaan pun kembali ke sedia kala,tapi pelajaran harus tetap dilanjutkan
"Ayo,primenger!"Perintah prof.horisson.
"Baik! Arasias dogues!!"
Crystal berhasil!! Benar benar sulit dipercaya!
"Selamat! Kau berhasil menggunakan sihir itu."Ucap prof.horisson.
Teman temannya mengacungkan jempol ke arah Crystal. Dan Crystal tersenyum balik..

"One and the same.."Batin Crystal.

Episode 5 : the end

Crystal and The Power Of Ghana (part 3)

"..Batu Ghana adalah batu yg terbentuk 100 thn yg lalu.." Begitulah isi dari buku batu ghana tersebut.
Dibenak Crystal,banyak hal yg mempengaruhinya seperti kata kata Theresa barusan yg mengatakan bahwa dia adalah segel batu ghana tersebut selalu terngiang ngiang di telinganya.
"Tapi,,bagaimana cara agar aku dapat melepaskan segel itu dari tubuhku?"Gumam Crystal.
"Tidak bisa..hal itu..tidak bisa dan tidak boleh dilakukan.."
"Ehh,siapa itu?"Tanya Crystal.
"Aku..Ghania,penjaga batu Ghana ini"ucap gadis itu memperlihatkan sosoknya.
"Kamu tidak boleh melepas segel itu dari tubuhmu.."Lanjutnya.
"Tapi kenapa?"
"Karena,Ibu mu lah yg memasukan segel itu dalam tubuhmu dan tubuh kakakmu juga.."Jelas ghania.
"Kakak? Jadi,kak pearl juga memiliki batu itu?"Heran Crystal.
"Ya..hal itu dilakukan ibumu untuk melindungimu dari Scotch Jeremy"desah ghania.
"Tapi kau harus tetap hati hati,Crystal..seseorang diluar sana tentu mengincarmu untuk mendapatkan batu itu demikian juga yg terjadi pada kakak mu"sambung ghania.
"Maslahnya..aku tidak bisa membuka segel itu.."Lirih Crystal.
"Tentu kau bisa! Kakakmu,pearl dia bisa membuka segel itu.."Jawab ghania.
"Benarkah?"
"Iya..kalau kakakmu bisa,kenapa kau tidak?"Senyum ghania dan perlahan lahan menghilang


"anak anak,sekarang kita akan mempelajari ilmu sihir selanjutnya.."Ujar prof.horisson.
baru prof.horisson mengatakan hal itu,jendela sekolah terbuka lebar dan masuklah bayangan hitam yg banyak sekali.
"Apa itu?"Pikir Crystal.
Semua murid murid keluar ketakutan.
"Ayo,Crystal! Jangan bengong saja! Kita harus bergegas!"Ajak Miley dan fertunia.
"Tapi.."
"Sudahlah! Tak ada banyak waktu!"Teriak serena,miley,dan fertunia menarik tangan Crystal.
"Apa itu?"Tanya Crystal sambil berlari.
"Bukan apa,tapi siapa.."Ucap serena.
"Ya,maksudku siapa itu!"Crystal mulai terengah engah karena berlari dikoridor.
"Entahlah,aku juga tidak tau!"Jawab serena.
"Kakiku sakit.."Rintih miley kelelahan.
"Ayo,miley! Jangan diam saja!"Ucap fertunia.
"Ba..baik!"
Semua murid sudah berlari keluar sekolah,tapi crystal dan teman temannya terkurung didalam sekolah.
"Apa apaan ini! Kita tidak bisa keluar!"Kesal serena.
"Sebenarnya siapa yg mereka incar?"Heran fertunia.
"Mungkin Kita!"Sambar miley.
"Apa yg mereka inginkan dari kita?!"Cemas fertunia.
"Aku juga tidak tau!!""Sahut fertunia.
"Bagus! Sekarang kita terperangkap disini dan tak ada jalan keluar!"Ucap miley putus asa.
"Teman teman,mereka datang!"Seru crystal.
"Ayo berpencar!"Perintah serena.
"Baiklah! Miley kau ikut dengan ku! Dan fertunia kau ikut bersama serena!"Ucap crystal.
Bayangan hitam itu terus mengajar mereka.
"Huaa! Yg benar saja! Mereka terlalu banyak Crystal!"Kata miley ketakutan.
"Hei siapa kalian sebenarnya?!"Tegas crystal menghentikan langkahnya.
"Ahaha..kau lupa denganku?!"Ucap bayangan itu yg langsung berkumpul menjadi satu.
Munculah sosok pria tinggi dengan jubah hitamnya.
"Scotch Jeremy?!!"Ucap Crystal dan miley bersamaan.
"Bagaimana mungkin?! Dia kan sudah hancur waktu itu?!"Heran miley.
"Hancur katamu? Darimana kau tau dia hancur?!"Tanya Crystal
"Tentu saja aku tau,berita itu sudah tersebar luas!"Jawab Miley.
"Motver Serouvi!"
"Awas miley!"Seru Crystal.
BUM!!! Ledakan bom tadi berbunyi keras sekali.

Sementara itu ditempat Serena dan Fertunia..
"Mereka terus mengejar kita!"Teriak fertunia.
"Kita ke perpustakaan! Pasti disana ada cara untuk menanganinya!"Jawab Serena.
Di perpustakaan..
"Buku yg mana?! Disini ada banyak buku!"Ucap fertunia.
"Ayo,kita harus cari! Pasti ada disini.."
"Aha..ini dia aku menemuknanya!"Seru Fertunia.
"Fenavamos agros!"Seru fertunia dan serena barengan.
ZASS! Bayangan itu langsung hilang tak berbekas.
"Yay,kita berhasil!"Seru serena.
"Ayo kita beritahu Crystal dan miley!"Ajak fertunia.

Di tempat Crystal dan Miley..
"Diamond ring!"Ucap miley.
Tapi,serangan itu dapat mudahnya di patahkan oleh Scotch.
"Ahaha..Uranus around head!"
"Aaa.."Crystal dan miley langsung terpental jauh.
"Miley,miley!! Sadarlah miley!!"Ucap Crystal membangunkan Miley.
"Aku..tidak..kuat..lagi..crystal.."Rintih Miley.
"Silent strom!"Ucap Scotch.
"Aww..sakit"rintih Crystal memegangi kepalanya yg terbentur tembok.

Sementara itu..
"Crystal,miley bertahanlah! Kami akan datang!"Batin fertunia terus berlari bersama serena...


Bagaimana keadaan Crystal dan miley?
Lalu,apakah Serena dan fertunia bisa datang tepat waktu ??
Dan,kira kira..apa sih? Yg scotch incar??

Bersambung

Crystal and The Power Of Ghana (part 2)

"Primenger,kurasa kau harus mempelajari mantra ini lebih dalam lagi.."Ucap prof.horisson beranjak pergi.
"Kenapa hanya aku yg tidak bisa menggunakan mantra ini??"Batin Crystal.
"Crystal, sebaiknya kita berlatih lagi."Ajak Serena.
"Um..baiklah"Crystal menerima ajakan itu walau dia tau hasilnya sia sia..
Fertunia,Miley,dan Serena sudah berturut turut berhasil menggunakan sihir itu.Tapi,Crystal belum berhasil sedikitpun.


"Hai,Crystal.."Sapa Theresa,sang peramal di sekolah ini.
"Ha..hai juga Theresa.."Balas Crystal.
"Ada apa? Kelihatannya kau tidak bersemangat?"Cemas Theresa.
Crystal pun menceritakan semua kejadian yg telah dialaminya..
"Oh,jadi kau tak bisa menggunakannya?"Tanya Theresa.
"Ya,begitulah.."Ucap Crystal.
"Ayo ikut aku ke ruanganku.."Ajak theresa.
"Untuk apa?"
"Aku akan menceritakan sesuatu.
BLAM! Pintu langsung ditutup.
"Menceritakan apa?"Heran crystal.
"Apa kau tau tentang batu Ghana?"Ucap theresa.
"Um,tidak"
"Batu ghana adalah batu berkekuatan magis yg terbentuk 100 thn yg lalu,tapi sayang kekuatan batu itu justru menimbulkan niat jahat tersendiri bagi para penyihir...maka,batu itu di kubur di dalam tanah hingga sekarang.."Jelas theresa.
"Lalu,apa hubungannya denganku?"Ucap crystal heran.
"Karena..batu Ghana itu ada padamu"desahnya berbisik.
"Hha? Bagaimana mungkin? Ada padaku?"
"Gelangmu itu...kristal yg membandul di gelangmu itu,adalah kristal batu Ghana."Lirih theresa.
"Tp..kenapa aku tetap tidak bisa mengeluarkan mantra itu?"Desah Crystal.
"Soalnya,segel batu Ghana itu belum di buka..dan segel nya adalah,,,Kamu"jawabnya.
Crystal yg kaget dengan jawaban theresa langsung lari dari tempat itu.

"Segel batu itu..aku??"Gumam nya sambil terus berlari.
"Tapi kenapa? Kenapa tidak ada yg menceritakan itu semua kepada ku?"Gumamnya lagi.
BRAKK! Crystal menabrak seseorang.
"Ah? Crystal? Kemana saja kau?"Ucap Miley yg langsung berdiri.
"Eh,rupanya kau miley..mana serena dan fertunia?"Tanya crystal.
"Mereka di perpustakaan.."
"Lalu,apa yg kau lakukan disini??"
"Aku mencarimu.."Jawabnya.
"Ohh.."
"Ayo,cepat kita pergi ke perpustakaan!"Ajak miley.

@perpustakaan..
"Huft,akhirnya kau datang juga Crystal.."Ucap serena.
"Hhe..buku apa itu?"Tutur crystal.
"Oh,ini buku tentang hewan hewan magis.."Sahutnya.
"Bagus tidak menurut kalian?"Tanya fertunia memperlihatkan sebuah buku bersampul merah.
"Ehh, Batu Ghana?"Heran Crystal.
"Aku pinjam ya!"Sambung Crystal sambil berlari.

Hm...kira kira,apa yg akan di lakukan crystal ya?

Bersambung

Thursday, January 13, 2011

Crystal and The Power Of Ghana (part 1)

"Hoammm..."Crystal menguap lebar pagi ini.
Bagaimana tidak? Semalam ia baru merayakan tahun baruan hingga jam 1 pagi..
Sekarang,dia harus tetap belajar disekolah bersama teman teman nya..
"Hai Crystal!"Sapa Miley.
"Hai juga.."Balas Crystal dengan muka suntuk.
"Eh,masuk kelas apa?"Tanyanya.
"Entahlah,aku belum melihat pengumuman pembagian kelas 8 itu."Ucap Crystal.
"Um..mana namaku ya?"Pikir Miley melihat ke papan pengumuman.
"Aha! Ini dia! Aku masuk kelas 8-1..mm,disini ada kau dan serena juga"sambungnya.
Crystal pun ikut melihat papan pengumuman itu.
"Fertunia? Aku sekelas dengan fertunia lagi? Horee!!"Serunya.
"Fertunia?siapa itu?"Tanya Miley.
"Dia adalah teman baikku dari kelas 1 sd.."Ungkap Crystal.
"Ahoy,semua!"Sapa Serena.
"Ehh? Hai,juga!"Balas mereka.
"Oh ya,kita sekelas lagi loh!"Tutur miley.
"Benarkah?"
"Iya.."
"Waahh,baguslah klo begitu.."Jawab serena.

Dikelas..
"Fertunia..!"Panggil Crystal.
"Ohh,rupanya kau Crystal.."
"Ngomong ngomong,mana maggie dan narnia?"Tanya Crystal.
"Mereka..pindah sekolah"desah Fertunia.
"Hha? Pindah kemana?"
"Maggie pindah ke New york bersama ayah dan ibunya..sedangkan Narnia pindah ke kampung halamannya,yaitu Fairy garden."Jelas Fertunia.
"Oh jadi begitu...oh ya,ini teman temanku..ini miley Sirvamos,dia dulu sekolah di fairy castle.."Ucap Crystal.
"Hai..aku Miley,senang berkenalan denganmu.."Sahut Miley.
"Dan yg ini Serena Eltenie,dia dulu sekolah di Magic kingdom of Vetter.."Sambung Crystal.
"Senang berkenalan denganmu.."Ucap serena.
"Hai juga kalian berdua.."Jawab fertunia.
"Siapa yg mengajar kelas 8-1 ini?"Heran Miley.
"Um..kalau tidak salah,Prof.Horrison"jawab Serena dan Fertunia bersamaan.
"Ahaha..kalian berdua memang sama sama pintar ya.."Celetuk Crystal.


"Selamat pagi anak anak"sapa prof.horrison saat pelajaran dimulai.
"Pagii.."Balas murid murid.
"Ok,buka buku kalian di halaman 306"perintah prof.horisson.
"Tapi,kita kan baru pertama masuk,kok sudah lompat kehalaman 306?"Sahut Crystal.
"Karena..kita akan membahas hal penting tentang tata krama penyihir yg baik.."Jelas Prof.horisson menatap sinis kearah Crystal.
"Guru macam apa itu?"Batin Crystal jengkel.
"Godwyn,coba kau baca halaman 306.."Pinta Prof.horisson ke fertunia.
"Ba..baik! Seorang penyihir harus punya etika atau tata krama dalam dunia sihir..contohnya,kita harus tau sihir yg boleh digunakan dan yg dilarang"ucap fertunia membaca buku itu.
"Stop! Umm..eltenie,lanjutkan apa yg sudah dibaca Godwyn!"Perintah prof.horisson.
"Um..lalu,ada juga beberapa aturan dalam menggunakan sihir itu sendiri.."Jelas serena mengakhiri bacaan pada buku itu.
"Baik,dengan itu jelas bahwa kita sebagai penyihir harus berhati hati dalam mengeluarkan sihir yg akan dipakai"ucap prof.horisson.

Istirahat(sori,kucepetin)
"Agh,bosen sama pelajarannya prof.horisson"keluh Crystal.
"Memang nya kenapa?"Tanya Serena.
"Uhh..pokoknya ga enak aja.."Kesal Crystal menggembungkan kedua pipinya.
"Ahaha..lucu lucu!"Sahut miley.
"Memang kau pikir aku badut.."Cibir Crystal.
"Hhahaha.."Tawa mereka langsung meledak.
"Ehmm..."Deham Prof.horisson.
"Eeh,ada professor..hehe,kami keluar dulu ya professor! -,-"sahut crystal menyeret teman temannya keluar dari kelas.
"Huft,hampir ketauan..=="bisik fertunia ke teman temannya.
"Iyaa...-_-"


"Vermout alabaska!"Seru Crystal mengeluarkan mantranya.
"Nah,itu bagus sekali! Ku beri nilai plus untukmu.."Ucap prof.horisson.
"Yay,aku berhasil!"Batin Crystal ke teman temannya.
"Hebat kau crystal! Dalam waktu singkat kau dapat menguasainya!"Puji Fertunia.
"Hhe.."
"Sekarang,kita coba mantra untuk menghapus ingatan seseorang! Coba kalian katakan,Arasias dogues!"Jelas prof.horisson.
Crystal mencoba berkali kali..
Tapi,,,kenyataannya ia sama sekali tidak bisa menggunakan sihir itu..

Bersambung

Crystal and The Happy New Year *special edition* (part 2)

"Ya ampun anginnya kencang sekali.."Ucap Crystal.
Tiba tiba munculah sosok manusia dengan jubah hitam dan tongkat pencabut nyawa..
"Aaa.."Semua murid berlari kedalam dan bersembunyi,kecuali Crystal dan kawan kawannya.
"Siapa dia?"Tanya Miley dengan nada berbisik.
"Dia..adalah Death Angel"Jawab Serena.
"Death Angel? Siapa itu?"Tanya Crystal.
"Dia adalah malaikat pencabut nyawa yg datang setiap penghujung tahun.."Jelas Serena.
"Lalu apa yg dia inginkan sampai datang kesini?"Heran Miley dengan sedikit menaikan volume bisiknya.
"Berarti,harus ada satu orang yg harus merelakan nyawanya.."Desah Serena.
"Haa? Yg benar saja!!"Kaget miley.
"Ssstt! Jangan berteriak Miley!"Pinta Crystal.

Prof.Wales,Prof.Rex,Prof.James,Prof.Vield,dan Prof.Nogh keluar dan berkumpul.
"Hei,sst! Kita harus melakukan sesuatu!"Bisik Crystal.
Kedua temannya mengangguk tanda setuju.
Death Angel hanya diam tanpa Kata kemudian agak berbalik untuk melangkah lagi.
"Tu..tunggu!"Ujar Crystal dengan agak berteriak.
Death Angel berbalik.
"Apa tujuan mu datang ke sekolah kami..?"Tanya Crystal gugup.
"Aku..? Aku ingin mencabut nyawa seseorang.."Jawab malaikat itu.
"Dari mana kau berasal?"Tanya Serena.
"Aku berasal dari sebuah dimensi kegelapan yg jauh dari tempat ini.."Jawabnya.
"Kenapa kau harus mencabut nyawa seseorang?? Bukankah itu sangat kejam?"Ucap Miley.
"Itu bukanlah masalah kalian!! Sekarang,cepat minggir agar aku dapat lewat!"Geramnya.
"Tidak! Kami tak akan membiarkanmu lewat sebelum kamu mengalahkan kami dulu!"Tegas Crystal.
"Ouu..jadi begitu ya?! Ok,aku terima!tapi,jika aku menang kalian dan seluruh isi sekolah ini aku ku cabut nyawanya."Kata Death Angel.
"Ok! Tapi,jika kami menang kau tidak boleh mencabut nyawa siapapun di muka bumi ini!"Ujar Crystal.
"Blood thunder on!"
Death Angel mulai mengeluarkan mantranya.
"Knight saver platinum!"Seru Crystal.
"Ahaha..itu tak akan mempan bagiku!"Geramnya.
"Sour dark knife!"
"Ahh,,"desah Crystal memegangi lengannya yg terkena pisau.
"Hanya itu kah kemampuanmu?"Ledek Death Angel.
"Tak akan ku biarkan!!"Seru Serena menarik jubah hitam Death Angel.
"Perempuan???!"Kaget Crystal,Serena,dan Miley bersamaan.
"Jadi..kau perempuan?"Ujar Serena melihat rambut panjang yg di tutupi jubah hitamnya itu.
"Berisik! Ayo,kita bertarung lagi!"Tegas Death Angel.
"Tapi,sebelum melanjutkan pertarungan ini,aku mau tau namamu!"Ucap Crystal.
"Namaku Urenika Wolfgax."Jawabnya.
"Wolfgax??"Heran serena.
"Kalau tidak salah,wolfgax itu adalah keluarga yg sangat kejam itu kan?"Tebak Miley.
"Hmm...sepertinya,kalian sudah menyadari siapa aku"kata Urenika.
"Wind twister!"Seru Crystal.
"Lightning squash!"Balas urenika.
"Water wave!"Seru Serena.
"Flower bloom action!"Ujar Miley.
"Agghh!!..."Urenika tersungkur ditanah dan tak sadarkan diri....

"Dimana aku?"Tanya Urenika saat siuman.
"Maaf ya,sepertinya kami terlalu menyerangmu secara berlebihan.."Ungkap Crystal.
"Ini kamar kami.."Jawab Miley.
"Ya,mungkin ini kedengaran bodoh..tapi harus ku akui..aku minta maaf.."Lirih Urenika.
Bagi Keluarga Wolfgax,kata "maaf" itu sama saja menginjak harga diri mereka yg setinggi langit dan tak ada belas kasihan.
"Kenapa kau jadi Death angel?"Tanya Serena.
"Um..sebenarnya,kejadiannya sekitar 5 tahun yg lalu saat aku berusia 6 thn..ayahku adalah pembunuh bayaran,sedangkan ibuku adalah seorang teroris,lalu kakak laki lakiku seorang pembunuh berdarah dingin sama seperti ayah..kakakku,dia sangat disayang ayah dan ibu karena bakat membunuhnya yg hebat..sedangkan aku? Aku tidak bisa melakukan apa apa..malah aku justru baik pada semua orang,,itu sebabnya aku jadi Death Angel sekarang.."Jelasnya dengan mata berkaca kaca.
"Berbuat baik itu kan baik.."Seru Miley membela Urenika.
"Ya,tapi lain dimata orangtuaku..mereka menganggap kekuasaan adalah no.1"jawab urenika.
"Lalu,,bagaimana dengan kakakmu?"Tanya serena kepada gadis rambut merah tersebut.
"Kakakku,Rez...dia mengembara kebeberapa tempat"sahut Urenika.
"Lalu,apa ayah dan ibumu tidak memedulikanmu??"Tanya Crystal.
"Kurasa tidak..mereka hanya memikirkan kak rez kak rez dan kak rez! Tidak ada yg lain!"Isak urenika.
"Urenika..."Lirih Crystal.
"Aku..aku kesal! Maka itu,aku sudah berusaha agar menjadi jahat dan kejam!"Kesalnya.
"tapi,kau harus pulang..! Kau tidak bisa bersembunyi terus dari semua kenyataan yg ada!"Tegas Serena.
"Betul,kamu harus pulang..mereka pasti mencemaskanmu! Ya,walaupun mereka tidak begitu memedulikanmu! Bagaimanapun juga,mereka orang tuamu!"Sahut Miley.
Urenika tersentak dan diam sejenak.
"Baiklah,aku..akan pulang"senyumnya merekah.
Mereka membalas senyumnya lagi.

"Sampai jumpa ya!"Seru urenika.
"Sampai jumpa!"Balas mereka.
"Ehh,apa yg sedang kalian bertiga lakukan disini?"Tanya Prof.wales.
"Ehh,tidak apa apa"jawab Crystal.
"Cepat,sebentar lagi kembang sihir akan dinyalakan.."Ucap prof.wales.
"Ayo,kita lihat!"Seru crystal.

DuaR!duaR! Petasan sihir para peri terdengar jelas dan keras.
"Wah,cantiknyaa.."Desah miley.
"Happy New Year!"Seru Serena memeluk Crystal dan miley.
"Happy new year too!"Sahut Crystal dan miley.
"Urenika,selamat tahun baru ya!"Batin Crystal mengadah ke langit.

The end

Crystal and The Happy New Year *special edition* (part 1)

Pagi hari ini,murid murid sekolah Magic Academy sedang bersiap siap menyambut Tahun baru yg tinggal 2 hari lagi..
"Bagaimana Menurutmu,bagus tidak?"Tanya Athena memamerkan gaun merahnya ke Crystal.
"Ya..bagus."Jawab Crystal.
"Ahaha..bagaimana denganmu?sudah menemukan gaun yg cocok untuk tahun baruan nanti?? Kurasa tidak.."Ucap Athena dengan sombongnya.
Crystal hanya menunduk tak berdaya.
"Ayolah,Athena!untuk apa kita disini? Lebih baik kita dandan dikamar!"Seru Marry.

Serena dan Miley menghampiri Crystal.
"Ada apa,Crystal?"Tanya Miley.
"Ahh,tidak."Ucap Crystal.
"Pasti,Athena menyindirmu lagi ya?"Tebak Serena.
"Sudahlah tak usah dibahas! Ayo kita siapkan terompet dan alat alat lainnya!"Pinta Crystal.


Dikamar..
"Oh ya,menurutmu aku lebih pantas pakai gaun kuning ini atau gaun orange itu?tanya Miley.
"Aku pikir..gaun kuning itu"pikir Crystal.
"Bagaimana denganku? Lebih bagus pakai biru tua atau biru muda?"Tanya Serena juga.
"Um..biru muda"senyum Crystal.
"Kau tidak mencoba gaun apapun,Crystal?"Tanya Miley.
"Um..entahlah,aku tidak punya gaun yg pantas untuk tahun baruan.."Ujar Crystal.
"Crystal coba ikut kami!"Ajak serena dan miley bersamaan.

Crystal dibawa ke dalam hutan.
"Sepertinya,mereka bisa buatkan gaun yg indah untukmu Crystal."Tutur Miley menunjuk sekumpulan kupu kupu.
"Tapi,,mereka kan hanya kupu kupu?"Heran crystal.
"Sudah,ayo coba saja.."Perintah serena.
Kupu kupu itu langsung mengerumuni Crystal.
Mereka terus mengitari crystal semakin cepat dan..terbuatlah baju yg indah dan cantik.
"Wuahh,cantiknya.."Seru serena dan miley.
Gaun warna pink yg menghiasi tubuhnya benar benar indah..
"Terimakasih ya!"Seru Crystal memeluk kedua sahabatnya itu.

Setelah mendapatkan baju yg pas,mereka menyiapkan makanan,minuman,dan alat alat seperti terompet dan lain lain.
"Hai,Fee!"Sapa Crystal saat menghias ruangan dengan pita pita.
"Hai,crystal,serena,miley!"Balas Fee.
"Kau sedang membuat apa?"Tanya serena.
"Oh,ini adalah bunga hiasan yg kubuat.."Jawabnya.
"Ohh,baiklah semoga berhasil!"Seru mereka pergi meninggalkan tempat itu.

Tiba tiba,angin bertiup sangat kencang.Hal itu membuat para murid ketakutan..

Bersambung

Crystal and The Miracle Of Queen Query (part 4 )

Crystal dan angelina pun keluar dr istana..
"Apa kau yakin ingin mengambil misi itu?"Tanya angelina.
"Tentu saja..tapi kalau boleh tau,siapa itu Zaura?"Crystal balik bertanya.
"Zaura itu...dulu adalah adik perempuannya Ratu Query.Tapi,semenjak orangtua mereka meninggal..Zaura menjadi anak yg murung dan selalu marah marah. Sehingga suatu hari,Zaura kabur dari istana tanpa alasan yang jelas."Jawab angelina menjelaskan.
"Kabur dari rmh?lalu,kenapa Ratu Query memberikan ku misi untuk melindungi negeri ini dari dia?"Tutur Crystal.
"Karena..Zaura itu benci kepada Ratu Query. Dia benci jika ada orang yang lebih tinggi dari pada kekuasaannya..maka dari itu,dia ingin sekali menghancurkan negeri ini.."Lirih angelina.
Belum ada semenit mereka membicarakan Zaura,tiba tiba awan gelap datang disertai guntur.
Munculah sosok perempuan berjubah Hitan dengan sorot mata yg sinis dan menyeramkan.
"Itu Zaura.."Ucap angelina dengan nada berbisik.
"Where is your Queen ? Ouh sorry,I know this kingdom is NEVER there Queens.."Ucap Zaura.
"Zaura! What are you doing here?!"Tanya ratu Query.
"Ahaha..you're so forgetful!..i want to destroy your kingdom!!"Jawab zaura diiringi petir yg menggelegar.
"El destroy en gomavos!"
Zaura tiba tiba mengeluarkan mantra dari kedua tangannya.
BRAKK!!
Sebuah pohon tumbang karena mantra nya itu.
"Third position en default!"Ucap Crystal.
"Oh,what is she doing there?? She can die!"Heran ratu Query saat melihat keberadaan Crystal.
DUAR!
Mantra Crystal langsung menghancurkan petir dilangit.
"Arggh,who are you,,girl?"Geram Zaura.
"I'm Crystal! I got a mission to protect this kingdom from u!"Tegas Crystal.
"Hm...so interesting.OK! I receive your battle!"Ucap Zaura.
"Character battement wrapper.."Ucap zaura.
Tubuh Crystal lama kelamaan kaku dan tak bisa bergerak.
"Ahahahaha...are you give up? And I'm be a winner to destroy this kingdom?!"Kata zaura.
"I'm not give up!! And I will not let you destroy this kingdom!"Ucap crystal berusaha menggerakan tongkatnya.
"Sooo..are you ok girl?"Tanya Zaura dengan tatapan sinis.
"Crystal!"Teriak angelina.
"Aku..aku harus bisa melindungi kerajaan ini..tapi,bagaimana? Aku..sudah tak punya kekuatan lagi.."Batin Crystal.
Tiba tiba ada Sinar putih yg keluar dari gelang miliknya.
"Crystal,,ini aku pearl! Aku baru tau,bahwa kita bisa saling berkomunikasi dr gelang ini!"Ucap pearl.
"Kak pearl??"
"Iya,dmn kau Crystal? Kmi mencarimu kmn mn!"
"Aku..aku..aku di negeri blooming spring,kak!"Desah crystal.
"Apa ...kau baik baik saja?"Tanya pearl heran.
"I'm fine,kak!"Jawab Crystal.
Lalu,cahaya itu masuk ke diri Crystal.
ZRASS!
Tubuh Crystal sudah bisa bergerak lagi.
"This girl!!..impossibel!"Gerutuh Zaura.
"This girl...she is..she is have a special magic in she heart.."Gumam Ratu Query.
"Special magic bloom!"Ucap crystal.
Zaura langsung jatuh..
"Uhh..I willn't forgive you!"Kesalnya.
"Bloom fire!"Tutur Crystal.
Zaura langsung menghilang.
"Yay!!"Semua penduduk bersorak sorai.
"Crystal,kau berhasil!"Ujar angelina memeluknya erat.
"Crystal,diharapkan bertemu dengan ratu Query.."Pinta penjaga.

"Thank you..thanks for your kindness.."Ucap Ratu Query.
"You're welcome.."
"And I will give you one request.."Ucap ratu query
"Mm..I want to go home in my school at Zevara Fandous.."Jelas Crystal.
"Ok!.."
Tiba tiba cahaya emas menutupi Crystal.
"Selamat tinggal Crystal!!"Ucap ann dan fre disertai lambaian tangan dari angelina.
"Selamat tinggal semuanya!"Gumam Crystal.
CRING!
Crystal langsung ada di depan sekolahnya.


"Crystal.."Lirih Pearl memeluknya erat.
"Kak,boleh aku bertanya satu hal?"Pinta crystal melepas pelukannya.
"Apa?"
"Apa..apa kau adalah kakakku?"Tanya Crystal dengan mata berkaca kaca,
"Akhirnya..kau sadar juga sekarang.Iya,aku kakakmu.."Senyum pearl.
"Kakak!.."Isak Crystal memeluk pearl erat erat.
"Tapi,aku harus pergi sekarang..karena tempatku bukanlah disini.."Ucap pearl melepas pelukannya dan menghapus airmata adiknya itu.
"Crystal!!kemana aja?? Kita kangen tau!"Ucap Serena dan Miley menghampirinya.
"Aku juga..kangen.."Jawab Crystal memeluk mereka.
"Aku..pulang dulu ya!"Ucap Pearl berbalik menggunakan topi penyihirnya.
"Tapi,,"desah Crystal.
"Crystal,aku yakin..kau bisa menjadi penyihir yg hebat suatu hari nanti..berjuanglah,adikku.."Ucapnya membalikan kepalanya dan tersenyum.
"Baiklah..tapi,jangan lupakan aku ya.."Lirih Crystal.
Pearl lalu terbang ke atas.

"Selamat jalan,kak!"Teriak Crystal.

"Ahh,aku lapar.."Ucap Crystal saat kakaknya pergi.
"Wahh,kebetulan!aku membuatkan makanan!"Ucap miley.
"Ok ayo kit.."
"Tapi,ada syaratnya!"Ucap miley.
"Apa?"Tanya serena dan Crystal bersamaan.
"Yg pertama kali sampai dikamar pemenangnya!"Ucap miley berlari.
"Perasaan,lombanya itu itu terus??"Heran serena ikut berlari.
"Uaa..tunggu aku!"Sambung Crystal.

Ahh,musim semi yg benar benar penuh kenangan,ya kan...kakak?"

Episode4: the end

Crystal and The Miracle Of Queen Query (part 3 )

"Kurasa..sebaiknya,kau tinggal dulu disini.Besok pagi,aku akan memecahkan masalahmu.."Ucap Angelina mengajaknya pergi kerumahnya.
Memang,hari sudah mulai gelap dan sepertinya..sebentar lagi akan turun hujan.
"Untuk sementara kau tinggal disini dulu ya! Maaf kalau agak berantakan.."Tutur angelina.
"Tidak apa apa.."Sahut Cystal.
"Umm..aku buatkan makanan dulu ya!"Ucap angelina menutup pintu kamar Crystal.
Suasananya hening sejenak.
"Ehh.."Crystal kaget ketika menyadari seorang anak memperhatikannya dari tadi.
"Kakak siapa?"Tanya gadis itu.
"Aku Crystal kamu?"Crystal balik bertanya.
"Aku Ann dan ini adik laki lakiku Alfred.."Ujarnya.
"Ohh,salam kenal."Senyum Crystal.
"Ngomong ngomong,kakak berasal dari mana?"Tanya Ann.
"Aku dari Lembah Zevara fandous..."Jawab Crystal.
"Makanan nya sudah siap!"Teriak angelina.
"Yay!"Seru Alfred berlari.

"Ahaha..maaf ya,crystal..kedua anakku memang sangat aktif"tutur angelina saat makan.
"Tidak apa apa.."Jawab Crystal.
"Ihh,kak ann! Kembaliin galpu aku!"Rengek alfred.
"Ann,kembalikan!"Tegas angelina.
"Baik,bu..."Jawab ann memelas.
"Wahh,makanannya memang enak!"Kata Crystal.
"Enyak enyak enyak!"Sambar Alfred.
"Fred,sudah berkali kali ibu bilang.bereskan mainanmu.."Ucap angelina.
"hehe..iaa."Jawab alfred
"Oh ya,Crystal.aku pikir kau harus bertemu dengan Ratu Query besok pagi.."Saran angelina.
"Ratu Query? Siapa itu?"Tanya Crystal.
"Dia adalah ratu di negeri ini..mungkin,dia bisa menyelesaikan permasalahanmu.."Jelas angelina.

Paginya..
Crystal terbangun karena teriakan alfred dan ann.
"Fred!!! Jangan ambil bonekaku!!"Teriak Ann berlari mengejar Alfred.
"Yeyeye..katian dehh.."Ledek Fred.
"Astaga...ini masih jam 5 pagikan?"Desah Crystal terbangun.
"Uaa..apa apaan ini?? Berantakan sekali??"Kaget Crystal melihat mainan yg berantakan dilantai.
"Crystal,ayo ikut aku sebentar.."Bisik angelina mengajakku.
"Ok!"

"Ini dia..istana ratu Query.."Ucap angelina.
"Wahh,besar sekali.."Kagum Crystal.
"Ayo masuk kedalam!"Sahut angelina.
Didalam..
"Yang mulia,ada yang ingin bertemu dengan anda.."Ucap penjaga.
"Aku..aku Crystal.aku tersesat disini kemarin..adakah cara untuk pulang ke lembah zevara fandous?"Tanya Crystal.
"Of course. But,I have one request for u..if u can do this request,i will tell u.."Jawab ratu query.
"you must to defeat Zaura!"Ujar ratu query.
"Yes,I can do your mission!"Semangat Crystal.

Bersambung

Crystal and The Miracle Of Queen Query (part 2 )

Miley dan serena terus mendengarkan penjelasan Pearl mengenai tumbuhan..
Tetapi,Crystal malah duduk di tepi Danau sambil melempar batu.
"Hei..."Sapa Pearl menepuk bahu Crystal.
Tapi,crystal tetap terdiam dan melihat ke danau yg airnya jernih sekali.
"Kelihatannya,,kau sedang memikirkan sesuatu ya?"Tebak Pearl sambil duduk disampingnya.
Crystal langsung menatap nya.
"Ya,mungkin.."Desah Crystal.
"Eh,gelang itu..."Ucap Pearl kaget.
"Ini gelang dari orangtua ku waktu aku masih kecil.."Ucap Crystal.
"Model gelang itu benar benar mirip dengan punyaku.."Kaget Pearl mengeluarkan pergelangan tangannya.
"Eh,benar..modelnya sama!"Crystal ikut tersentak.
Perbedaan antara gelang mereka adalah gelang Crystal itu berwarna perak dengan bandul Crystal berbentuk hati ditengahnya dan ukiran nama Crystal di gelang itu sedangkan punya Pearl berwarna Perak dengan bandul mutiara ditengahnya dan ukiran nama Pearl digelang itu.
"Darimana kau dapat gelang itu?"Tanya Cystal.
"Kejadiannya sekitar 11 thn yg lalu..waktu aku masih berumur 4 tahun..ayah dan ibuku adalah penyihir terhebat di kota ini,tapi hal itu membuat mereka menjadi sasaran oleh Scotch jeremy.."Jelas Pearl.
"Adik perempuanku juga bernasib sama sepertiku..akhirnya,ibu menitipkan kami pada orang yg dianggapnya aman. Aku dan adikku belum pernah bertemu lagi sejak saat itu..mungkin,jika aku bertemu dengannya..umurnya sama dengan umurmu.."Sambung Pearl lagi.
"Ceritanya...ceritanya benar benar sama dengan ceritaku.."Batin crystal heran.
"Lalu,apa kau tau keberadaan adikmu?"Tanya Crystal.
"Tidak..tp,aku ingat dengan pesan terakhir Ibu..katanya suatu saat aku akan bertemu dgn adikku.."Jawab Pearl menatap ke langit.

"Crystal,sedang apa kau berdiam diri disitu?!"Teriak Serena memanggil Crystal.
"Ehh,iya! Aku akan ke sana..!"Balas Crystal.


"Ada apa?"Tanya Crystal menghampiri mereka.
"Kau belum menemukan tumbuhan satupun tau!"Seru Miley membawa banyak kuntum bunga.
"Buat apa semua bunga itu.."Heran crystal.
"Iihh,kita kan disuruh mencari 7 jenis bunga crystal.."Jelas miley.
"Lebih baik kau cari sekarang! Sebentar lagi mau sore.."Saran Serena.
"Baik..!"

Crystal masuk ke dalam hutan untuk mencari bunga.
Dia mencabut satu persatu bunga yg dia anggap indah..
"Dandelion..Merryrosa..blue tulip..lily..mawar..melati.. "
"Ahh,tinggal satu bunga lagi.."Tutur Crystal menghitung bunganya.
Tiba tiba,angin topan menerpa padang bunga tersebut..
Crystal terpental kesebuah tempat..

"Dimana ini?"Tanya crystal menatap sekeliling.
"Hai.."Sapa peri kecil.
"Siapa kau?"Tanya Crystal.
"Aku Angelina..peri bunga di Negri Blomming Spring ini."Jelas nya.
"Ngomong ngomong dimana aku?"Ucap Crystal.
"Ini Negri Blomming Spring.."Jawab angelina.
"Hah?? Yg benar saja?! Lalu,apa kau tau jalan untuk pulang ke lembah Zevara Fandous?"Panik Crystal.
"Wahh,Lembah zevara fandous itu berjarak 10 km dari tempat ini..dan ditempuh 3 hari.."Jelas angelina.
JEGER! Mendengar ucapan angelina,Crystal seperti di lempar 2 buah bola yg beratnya 5 kg.
"Ahh,,bagaimana ini ==""gumam crystal.

Kira kira apakah Crystal dapat pulang kembali?? Dan apa yg akan terjadi selanjutnya?

Bersambung