Ini dia part 2 nya...
Hehe , sori buat penasaran
Ga ada basa basi,,
Ini dia part 2 **gaje
"Ada apa Miley?"Tanya Crystal dan Serena serempak.
"Aku menemukan cincin di jendela...cantiknyaaa!"Jawabnya.
Crystal dan Serena yg mendengar jawaban miley jadi sweatdrop..=="
"Ya ampunn,,dikirain mah ada apaan..."Ucap Serena menghela napas.
"Hhehe..."Cengir Miley.
"Eh,kok pada ga siap siap ke kelas??"Tanya Crystal memakai jaket seragamnya.
"Hari ini libur..~,~"jawab Miley dan Serena.
"Oh iya,,aku lupa..><"Tutur Crystal.
"Hari ini pada kenapa sich??"Heran serena menyeritkan keningnya.
"Hmmm...entahlah"pikir Crystal.
Waktu sudah menunjukan pukul 08.30,tapi Crystal dan teman temannya masing saja sibuk sendiri dikamar.
Miley sedang memperhatikan cincin yg tadi ia temukan.
Crystal sedang menerbangkan semua benda yg ada (???).
Sementara,serena asyik membaca buku.
"Hei,Crystal..berhentilah menerbangkan semua benda,Lihat semua bukuku jatuh..Uaaa!"Ujar Serena terjatuh dari tempat tidurnya yg melayang diudara.
"Ahhh,,,cincin nya jatuhkannn..."Sahut miley dengan nada manja.
"Uppss,maaf!"
Crystal langsung menghentikan sihirnya..
GUBRAK!! Semua barang jatuh begitu saja dari langit beriring pintu dibuka oleh prof.wales.
"Primenger!!!"Geram Professor.
"Hehe..maaf,professor!"Jawab Crystal.
"Eh,miley...apa kamu punya kakak??"Tanya crystal saat makan.
miley diam dan mencari sesuatu dari tadi.
"Miley,apa kau punya kakak?"Tanya serena mengulangi pertanyaan Crystal.
Lagi lagi,Miley tetap sibuk diam mencari sesuatu.
"MILEY!!!!"Teriak crystal dan Serena dengan nada jengkel.
"Iyaaaa,apaa?"Kaget Miley.
"Apa sih yg kau cari dari tadi???"Heran Crystal.
"Cincin..!"Jawab Miley.
"Oooh.."
"Kau mau membantuku?"Ajak miley.
"Um...ya sudah aku bantu.."
Berjam jam kemudian..(Lama amat??!)
"Piuhh,akhirnya kutemukan..!"Ucap Crystal menyeka keringatnya.
"Cincin itu kan..."Serena menghentikan ucapannya.
"Eh,kau tau ini cincin apa?"Tanya miley.
"Iya,tidak salah lagi...ini pasti cincin api yg berlegenda itu!"Ucap Serena.
"Bagaimana mungkin?? Lalu,kenapa ada di jendela??"Heran Crystal.
"Entahlah...dibuku ini tertulis,barang siapa yg menemukan cincin api itu..."
Serena menarik napas panjang...
"Dia akan mati..."Sambung serena diiringi dengan daun daun yg masuk kekamar mereka.
Ya wajar...disana lagi musim gugur..
"Apa?!"
"Tapi,,,masih ada cara kok untuk menghindari hal itu..."Ujar serena membuka bukunya.
"Bagaimana?"Tanya crystal.
"Mm.tapi,,,ini hanya bisa dilakukan oleh penyihir proffesional saja..."Ungkap serena cemas.
Kira kira bisakah mereka melakukannya?
Bersambung
Hehe , sori buat penasaran
Ga ada basa basi,,
Ini dia part 2 **gaje
"Ada apa Miley?"Tanya Crystal dan Serena serempak.
"Aku menemukan cincin di jendela...cantiknyaaa!"Jawabnya.
Crystal dan Serena yg mendengar jawaban miley jadi sweatdrop..=="
"Ya ampunn,,dikirain mah ada apaan..."Ucap Serena menghela napas.
"Hhehe..."Cengir Miley.
"Eh,kok pada ga siap siap ke kelas??"Tanya Crystal memakai jaket seragamnya.
"Hari ini libur..~,~"jawab Miley dan Serena.
"Oh iya,,aku lupa..><"Tutur Crystal.
"Hari ini pada kenapa sich??"Heran serena menyeritkan keningnya.
"Hmmm...entahlah"pikir Crystal.
Waktu sudah menunjukan pukul 08.30,tapi Crystal dan teman temannya masing saja sibuk sendiri dikamar.
Miley sedang memperhatikan cincin yg tadi ia temukan.
Crystal sedang menerbangkan semua benda yg ada (???).
Sementara,serena asyik membaca buku.
"Hei,Crystal..berhentilah menerbangkan semua benda,Lihat semua bukuku jatuh..Uaaa!"Ujar Serena terjatuh dari tempat tidurnya yg melayang diudara.
"Ahhh,,,cincin nya jatuhkannn..."Sahut miley dengan nada manja.
"Uppss,maaf!"
Crystal langsung menghentikan sihirnya..
GUBRAK!! Semua barang jatuh begitu saja dari langit beriring pintu dibuka oleh prof.wales.
"Primenger!!!"Geram Professor.
"Hehe..maaf,professor!"Jawab Crystal.
"Eh,miley...apa kamu punya kakak??"Tanya crystal saat makan.
miley diam dan mencari sesuatu dari tadi.
"Miley,apa kau punya kakak?"Tanya serena mengulangi pertanyaan Crystal.
Lagi lagi,Miley tetap sibuk diam mencari sesuatu.
"MILEY!!!!"Teriak crystal dan Serena dengan nada jengkel.
"Iyaaaa,apaa?"Kaget Miley.
"Apa sih yg kau cari dari tadi???"Heran Crystal.
"Cincin..!"Jawab Miley.
"Oooh.."
"Kau mau membantuku?"Ajak miley.
"Um...ya sudah aku bantu.."
Berjam jam kemudian..(Lama amat??!)
"Piuhh,akhirnya kutemukan..!"Ucap Crystal menyeka keringatnya.
"Cincin itu kan..."Serena menghentikan ucapannya.
"Eh,kau tau ini cincin apa?"Tanya miley.
"Iya,tidak salah lagi...ini pasti cincin api yg berlegenda itu!"Ucap Serena.
"Bagaimana mungkin?? Lalu,kenapa ada di jendela??"Heran Crystal.
"Entahlah...dibuku ini tertulis,barang siapa yg menemukan cincin api itu..."
Serena menarik napas panjang...
"Dia akan mati..."Sambung serena diiringi dengan daun daun yg masuk kekamar mereka.
Ya wajar...disana lagi musim gugur..
"Apa?!"
"Tapi,,,masih ada cara kok untuk menghindari hal itu..."Ujar serena membuka bukunya.
"Bagaimana?"Tanya crystal.
"Mm.tapi,,,ini hanya bisa dilakukan oleh penyihir proffesional saja..."Ungkap serena cemas.
Kira kira bisakah mereka melakukannya?
Bersambung
No comments:
Post a Comment